Indek IHSG pada perdagangan akhir pekan kemarin mengalami koreksi, setelah kenaikan yang cukup signifikan dua hari sebelumnya, indek IHSG di tutup di 3.597,031 melemah 21,447 point atau sebesar 0,59%.
Setelah kami pelajari semua keadaan market regional dari US, EURO, dan ASIA semuanya dalam posisi Strong bull, terkecuali market Nikkel JEPANG, kalaupun ada koreksi atas indek regional semua itu akan dalam batas normal dan menurut kami Insyah Allah tidak ada tanda tanda market akan Crash.
Untuk strategi plan kita kedepannya kami pikir melakukan strategi HIT and RUN adalah langkah terbaik dan bijaksana dengan melakukan Trading di saat momentum BREAK OUT dengan resiko yang sangat kecil dan mengantisipasi resiko FATAL, karena posisi indek IHSG sudah semakin mendekati Target Peak untuk sementara, dan untuk akumulasi stock yang berfundamental bagus dapat anda lakukan step by step, dan perlu untuk kita ingat tidak semua stock dapat kita akumulasi untuk kita Keep sebagai sarana investasi kita, pemilihan stock yang berfundamental baik dan under Value plus mempunyai Prosfek return serta potensi UP SIDE yang tinggi baru boleh kita lakukan AKUMULASI apabila memenuhi kriteria yang telah kita sebutkan di atas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar