BUMI ...
Valuasi BUMI kalau menurut versi hitungan Kami dengan mengunakan acuan Laporan keuangan per 31 desember 2009 dengan total Penjualan Rp 30,261 Triliun dengan Laba bersih Rp 1,790 Triliun berarti BUMI hanya sanggup membukukan NET INCOME sekitar 6 persen dari Total penjualan mereka sepanjang Tahun 2009, sedangkan sekelas ADRO saja mencapai sekitar 17 persenan, ini sungguh kenerja yang sangat tidak Efisein di bandingkan dengan kenerja Emiten Emiten Sektor Batu bara yang lain...
Semua ini terjadi berhubung dengan banyaknya BEBAN BUNGA HUTANG yang mesti dikeluarkan oleh Emiten BUMI dengan Total jumlah hutang per 31 Des 2009 = 54,654 Triliun X 12 persen saja maka Bunga pertahun yang mesti di keluarkan oleh Emiten BUMI ini mencapai Rp 6,558 Triliun, sedangkan dikala KINGKLONG nya kinerja Emiten BUMI, MEREKA berhasil membukukan LABA saat Tahun 2007 --2008 berkisar Rp 7 triliunan dan posisi Hutang Emiten BUMI per 31 Des 2007 Rp 13,353 triliun dan Tahun 2008 Rp 34,794 Triliun ini berarti ada peningkatan HUTANG dalam jumlah yang sangat besar = 4,1 X dibanding pada tahun 2007...
Dengan Asumsi LABA bersih sekitar 2 Triliun sepajang Tahun 2010 sudah termasuk asumsi plus kenaikan harga batu bara 10 persen dari harga Rata Rata tahun 2009, di bagi Total jumlah saham beredar 19,404 Miliar berarti Harga Value BUMI di jual dengan harga EPS Rp 103 X PER sektor Emiten sejenis 15 kali maka harga BUMI = Rp 1.546.- NOTE : Hitungan Value BUMI ini belum termasuk Asumsi Aksi RIGHT ISSUE 10 persen Dari jumlah saham beredar tanpa tambah Modal plus beban bunga yang akan berkurang setelah mendapat DANA segar dari RIGHT ISSUE tersebut.....
Value hitungan yang telah kami hitung untuk sementara ini dengan asumsi harga batu baru pada posisi saat ini, dan seandainya harga Batu bara pada tahun depan turun sekitar 10 persen saja dan emiten BUMI tidak mengurangi HUTANG Mereka secara signifikan bukan tidak mungkin Malahan Emiten BUMI akan mengalami kerugian dalam operasionalnya pada tahun tahun mendatang......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar